|
Laught For Something Wrong |
Judul Asli : Grand Istana Rama Hotel Menggelar Journalist Art Competition
Photos : Eka Juni Artawan
Bagi para penggemar minum
kopi tentunya tidak asing jika mendengar latte art ataupun Barista. Sebagai
salah satu bentuk seni yang dituangkan diatas secangkir kopi, latte art menjadi
daya tarik para penikmat kopi ataupun pecinta seni. Seorang barista tentunya
sudah sangat terbiasa dengan pembuatan latte art diatas cangkir kopi. Namun,
bagaimana jika seni itu dibuat oleh mereka para jurnalis yang biasa memegang
bolpoin, kamera, ataupun mic?
|
Pokoknya Top |
Berlokasi di 69 Tequila Bar, Grand Istana
Rama Hotel para journalist ditantang untuk membuat karya seni di atas kopi
layaknya seorang Barista. Kompetisi dilakukan selama 3 menit per-ronde-nya.
Selama 3 menit itu, para Juri menilai kesempurnaan hasil karya para persert,
dengan mengacu pada 3 poin penilaian; balance and symmetry, performance, dan
originlity.
Juri akan memberikan skor untuk setiap poin
penilaian, yang mendapatkan nilai tertinggi dari hasil akhir perhitungan itulah
pemenangnya. Juri Journalists Latte Art Competition ini diantaranya adalah
dosen Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Nusa Dua Bali, I Kadek Sunu Mulyawan, Eri
Santausa dari Caffe Vergnano, I Ketut Darmayasa selaku Food & Beverage
Director Grand Istana Rama Hotel.
|
I'm Intership at Bali daily |
Kompetisi unik ini digelar oleh Grand Istana
Rama pada hari Rabu, 30 April 2014, yang melibatkan seluruh awak media sebagai
pesertanya, dari mulai redaktur, editor, wartawan, kameramen, program
directors, fotograper, pembawa berita, hingga penyiar.
Kompetisi ini diselenggarakan tiga kali dalam
satu tahun (dengan format yang berbeda seperti kompetisi memasak antar
jurnalis, kompetisi bartending antar jurnalis, kompetisi menata kasur layaknya
di hotel berbintang) dengan tujuan untuk membangun dan memelihara hubungan baik
antara Grand Istana Rama Hotel dan jurnalis. Bapak Andi Ananto mengatakan bahwa
Grand Istana Rama sebagai hotel yang selalu kreatif menggelar acara tiada henti
yang didedikasikan untuk para jurnalis sebagai bentuk apresiasi untuk usaha
mereka menyuarakan berita secara aktual dan faktual kepada masyarakat. Fungsi
jurnalis dan media sebagai pengontrol dan sumber informasi serta untuk hiburan
yang selalu dibutuhkan oleh masyarakat untuk memperkaya pandangan dan
pengetahuan mereka secara objektif.
|
Training First Before Start The Games |
Disponsori oleh Grand Istana Rama Hotel, 69
Tequila Bar, Samudera Restaurant, Mc Bud’s Restaurant, Gudang Garam, Caffe
Vergnano- Diamond Milk, Alfa Mart, dan juga Aqua, kami memberikan hadiah
yang spektakuler kepada para pemenang kompetisi.
|
No Problem with Heavy |
|
I'm the lucky man |
|
I got only this one |
|
Start the Games |
|
Ngopi Break | | | |
|
|
|
I'm Here
This the result |
|
Dari 52 peserta, ( Nandang ), dari ( Trans 7
) menjadi juara pertama Journalist Latter Art Competition, dan membawa pulang
hadiah utamanya, motor Hond Revo dan voucher menginap gratis di Grand Istana
Rama Hotel selama 3 hari 2 malam di tipe kamar Garden Suite. Posisi kedua
didapatkan oleh ( Arnold Dhae ) dari ( Media Indonesia ) berhasil mendapatkan
kulkas dan voucher menginap gratis di Grand Istana Rama Hotel selama 3 hari 2
malam di tipe kamar Deluxe Room. Water Purifier sebagai hadiah ketiga, berhasil
dibawa pulang oleh ( Dewa Priana) dari ( Dewata Tv ) dan voucher menginap
gratis di Grand Istana Rama Hotel selama 3 hari 2 malam di tipe kamar Superior
Ground. Untuk para pemenang favorit 1 & 2 membawa pulang masing-masing 1
unit dispenser dan Sarung Bali.
|
Attention | | | | | |
|
No comments:
Post a Comment